Suku Aborigin di Australia mempunyai banyak
informasi yang sangat menarik, berawal dengan Asal kata “ Aborigin” Kata
Aborigin dalam bahasa Inggris mempunyai arti "Penduduk asli/penduduk
pribumi", dan mulai digunakan sejak abad ke-17 untuk mengacu kepada penduduk
asli Australia saat itu. Sebutan ini diambil dari [bahasa latin] ''ab
origine'', yang berarti "dari awal" dan diperuntukan bagi penduduk
yang sejak semula tinggal di suatu daerah atau pulau. Adapun dalam literature lain, Kata Aborigin
memiliki arti ‘paling awal dikenal’. Mereka memiliki budaya, warisan, dan
sejarah yang berbeda dari kelompok-kelompok lain di seluruh dunia.Bahasa asli
suku Aborigin Australia diketahui tidak terkait dengan salah satu bahasa di
bagian lain dunia.Saat ini, hanya ada kurang dari 200 bahasa asli Australia
yang digunakan.Ahli bahasa mempelajari bahasa Australia sebagai Pama Nyungan
dan non-Pama Nyungan.Bahasa Pama-Nyungan mayoritas terdiri dari keluarga bahasa
terkait, sedangkan yang tidak berhubungan dipelajari ahli sebagai bahasa
non-Pama Nyungan.Kelompok bahasa tersebut diyakini sebagai hasil dari kontak
yang lama dan intim. Sebuah fitur umum
dari bahasa adalah bahwa mereka menampilkan cara bicara khusus yang intim
digunakan dan hanya digunakan di hadapan kerabat.
Arkeologi menunjukkan Manusia Telah ada di Australia
selama 50.000 Tahun sehingga penduduk asli Australia Ujug salah Satu populasi
tertua di Dunia. Kedatangan pertama bangsa Australia yang paling konservatif
adalah antara 40.000 – 50.000 tahun SM, ini berarti telah ada lebih dari 1250
generasi di Australia. Manusia mencapai [ Tasmania] sekitar 40.000 tahun yang
lalu oleh bermigrasi melintasi sebuah jembatan tanah dari daratan yang ada
selama yang terakhir [zaman es]. Setelah laut naik sekitar 12.000 tahun yang lalu
dan menutupi jembatan tanah penduduk ada terisolasi dari daratan sampai
kedatangan pemukim Eropa.[ Mungo Man], yang masih ditemukan pada [1974] dekat [
Danau Mungo] di [ New South Wales], adalah manusia tertua yang pernah ditemukan
di Australia. Meskipun usia yang tepat Manusia Mungo dalam [arkeologi Australia di Danau Mungo ],
konsensus terbaik adalah bahwa dia setidaknya 40.000 tahun. Batu alat juga
ditemukan di Danau Mungo telah diperkirakan, berdasarkan menjadi sekitar 50.000 tahun.Karena Danau Mungo
di Australia tenggara, banyak [arkeolog] setelah menyimpulkan bahwa manusia
telah tiba di utara-barat laut Australia setidaknya beberapa ribu tahun
sebelumnya.
B.
Asal Usul Suku Aborigina
a.
Bangsa Aborigin
Aborigin
merupakan penduduk asli benua Australia.Aborigin Australia adalah istilah yang
umum digunakan untuk merujuk pada orang-orang Aborigin dan penduduk pulau dari
Selat Torres. Penduduk pribumi ini membentuk 2,4% dari populasi modern
Australia. Mereka tinggal di daratan Australia, Tasmania, dan pulau-pulau
sekitarnya.Diyakini suku Aborigin menempati Australia dan pulau sekitarnya
hampir sejak 70.000 tahun yang lalu.Penduduk pribumi ini berbicara lebih dari
250 bahasa dan dialek yang berbeda dan dianggap sebagai 20 jenis bahasa di
dunia yang terancam punah.
b.
Budaya Aborigin
Etnik
Aborigin yang hidup di Australia ini mengembangkan kebudayaan sendiri
berdasarkan kondisi lingkungan alam di mana mereka hidup. Mereka hidup dengan
cara berburu dan mengumpulkan makanan (food gathering) dan ini sudah dipertahankan
semenjak beribu-ribu tahun sebelum kedatangan bangsa kulit putih. Mereka tidak
mengenal pertanian, karena, disamping faktor lingkungan alam yang kurang
mendukung untuk diolah menjadi lahan pertanian, juga disebabkan oleh tidak
adanya bibit tanaman untuk pertanian. Kenyataan ini ternyata dapat mereka
pertahankan dalam waktu yang lama, karena cara ini mereka anggap paling
effesien dalam memanfaatkan alam sebagai sumber kehidupan. Orang Aborigin
menganggap diri mereka adalah bahagian dari alam dan semua benda-benda alam
seperti binatang dan tumbuh-tumbuhan, menurut mereka, mempunyai sifat yang sama
dengan manusia. Oleh karenanya dalam tradisi Aborigin sangat dipentingkan
menjaga keharmonisan alam. Dalam mengumpulkan bahan makanan dan berburu mereka selalu menjaga keseimbangan alam serta
mampu memelihara sumber kehidupan. Sehingga dengan demikian persediaan sumber
itu selalu terjamin.
Salah
satu budaya yang terkenal dari suku Aborigin adalah senjata berburu yang sering
mereka gunakan, yaitu Boomerang. Senjata ini sangatlah unik karena setelah
dilempar jauh,dapat kembali lagi, senjata ini sering digunakan untuk berburu di
hutan maupun padang savannah. Dalam kehidupan sehari-hari suku Aborigin memang
di habiskan untuk berburu binatang liar seperti Kanguru (binatang khas
Australia), selain menggunakan Boomerang mereka juga menggunakan
senjata-senjata tradisional seperti tombak dan panah.Di saat musim dingin suku
Aborigin menggunakan pakaian yang terbuat dari kulit kanguru.Bagi orang-orang
Aborigin yang masih hidup secara tradisional, mereka tidak pernah mengenal
bercocok tanam dan memelihara ternak, itulah sebabnya kelompok mereka tidak
pernah pergi jauh dari sumber air maupun sungai.Tempat tinggalnya pun masih
bersifat nomanden atau berpindah-pindah, rumah yang dibuatnya pun sangat
sederhana dan hanya terbuat dari ranting-ranting pohon dan daun-daun yang di
susun.Dalam kehidupan bersosial antar suku, sebuah kelompok Aborigin diketuai
oleh seorang pemimpin suku, ketua suku tersebut juga merangkap jabatan sebagai
dukun atau tabib, dan turut memimpin dalam ritual-ritual adat maupun acara
perkawinan.
Suku Aborigin sendiri terbagi atas
banyak kelompok menurut wilayah yang mereka tinggali, diantaranya adalah
Aborigin Bama di wilayah Queensland, Aborigin Koori di wilayah New south Wales
dan Victoria, Aborigin Murri di wilayah Queensland selatan, Aborigin Noongar di
wilayah selatan bagian Australia barat, Aborigin Nunga di wilayah Australia
selatan, Aborigin Anangu di wilayah dekat perbatasan Australia selatan dan
barat, serta Aborigin Palawah yang tinggal di pulau Tasmania. Komunitas
Aborigin terbanyak ialah Aborigin Anangu yang memiliki populasi 32,5% dari
seluruh orang Aborigin di Australia, namun jika dihitung keseluruhan dengan
penduduk Australia suku Aborigin hanya berjumlah 517.000 jiwa dan jika di
persentasi hanya 2,3%.
C.
Sistem Kepercayaan
Suku Aborigin di Australia
mempunyai tiga konsep spiritual yang saling berhubungan satu samalainnya, yaitu
:
1. Konsep
Dreamtime
2. Totem,
dan
3. Hubungan
dengan dunia (alam) atau Tanah
Sistem Kepercayaan dan
Ajaran
Dreamtime atau Masa Impian adalah ‘masa sebelum
waktu’ penciptaan dunia yang sakral.
Menurut kepercayaan Aborigin, para leluhur roh totem muncul dari bumi dan turun dari langit untuk
membangunkan sebuah dunia yang gelap dan sunyi.
Mereka menciptakan matahari, bulan dan bintang, membentuk gunung,
sungai, pohon dan mata air, lalu berubah menjadi manusia dan hewan. Para leluhur roh ini menghubungkan masa lalu
purba dengan masa sekarang dan masa depan melalui segala aspek budaya Aborigin.
Orang-orang Aborigin
memiliki sistem kepercayaan "dream time". Mereka percaya kepada arwah
nenek moyang dan percaya kepada kekuatan-kekuatan magic yang dimiliki oleh alam
terutama binatang.Disamping itu mereka juga dikenal sebagai pembuat obat yang
diolah dari sumber-sumber alam.Hidup orang-orang Aborigin dikenal sebagai serba
upacara.Hal itu mereka anggap penting dalam setiap pelaksanaan pekerjaan
seperti perkawinan, kematian, kelahiran dan sebagainya. Peranan orang tua
sangat menentukan dalam sistem kehidupan orang-orang Aborigin. Dewan Orang Tua (Council of Elders)
berperan terutama dalam menentukan perang antar suku, upacara kelahiran,
sunatan (inisiasi), keuntungan, pembagian makanan dan upacara kematian.Nuansa
sakral sangat dominan terlihat dalam kesenian Aborigin. Hal ini dibuktikan
dengan ragam kesenian
visual yang dihasilkan seperti lukisan, cukilan, goresan
dan kerajinan menjalin serat (Kitley, 1994;391). Kebanyakan ekspressi kesenian
itu dihubungkan dengan arwah para leluhur mereka.Cukilan pada batu dan kayu
merupakan peninggalan kesenian dekoratif tertua seperti yang terdapat di
kepulauan Melville dan Bathrust yang digunakan untuk dekorasi-dekorasi
makam.Orang-orang Aborigin juga sangat dikenal dengan lukisan mereka.Yang
paling spesifik dari lukisan itu adalah media lukis yang digunakan yaitu zat
pewarna yang alamiah.Pewarna ini mereka olah sendiri dengan menggunakan
bahan-bahan murni dari alam (terutama tumbuh-tumbuhan).
Upacra dan Rituala Adat
Aborigin
Sebenarnya
Suku Aborigin memiliki banyak upacra dan ritual dalam kehidupannya, namun
diantara sekian banyak ada yang sangat sakral dan menonjol yaitu sebagai
berikut :
1. Kelahiran
2. Menuju
Dewasa
3. Upacara
Keberanian
4. Pertunangan
5. Pernikahan
6. Pemakaman
Seni dan Lukisan
Aborigin Australia
Kebudayaan Australia kaya akan tradisi seni
Aborigin. Bentuk kesenian Aborigin mengingatkan kembali ke masa lebih dari
ribuan tahun yang lalu.Seni pahat batuan dan lukisan kulit kayu yang
menampilkan kehidupan Aborigin yang selaras dengan alam.Hubungan anatara
masyarakat Aborigin dan lingkungannya paling terlihat dalam penggunaan warna
alami dalam lukisan yang sebagian besar terbuat dari oker (0cher).
·
Ada beberapa ajang dan
festival Aborigin di Australia, seperti :
ü Festival
Yabun
ü Saltwater
Freshwater
ü Festival
Spirit
ü Festival
Yalukit Willam Ngargee Indigenius Art & Cultural
ü Message
Sticks
ü Ord
Valley Muster
ü Laura
Aboriginal Dance
ü Festival
Mowanjum
ü Walking
With Spirit
ü Darwin
Aboriginal Art Fair
ü Cairns
Indigenous Art Fair
ü Gunbalanya
‘Stone Country’
ü Aboriginal
and Torres Strait Islander Art Award
ü Alice
Desert Festival
ü Desert
Mob, dll
Seni Cadas, kerajinan dan lukisan kulit
pohon mengungkap kisah-kisah Masa Impian ini, menandai batas-batas kawasan dan
mencatat sejarah, sedangkan lagu-lagu berkisah tentang perjalanan Masa Impian,
secara lisan memetakan sumber-sumber air dan tanda-tanda alam yang penting
lainnya. Lirik-lirik khusus di dalam lagu ini telah diturunkan nyaris tak
berubah dari generasi ke generasi selama lebih dari 50.000 tahun, dan sering
kali diiringi clapstick atau dentaman rendah dari didgeridoo. Demikian
pula, tari-tarian tradisional mengungkap mitos-mitos penciptaan, menampilkan
lakon para pahlawan di Masa Impian, dan bahkan kejadian-kejadian bersejarah
yang baru terjadi.
1 komentar:
makanan khas suku aborigin apa ya namanya, kak ???
kirim ke email oohgani2000@gmail.com
terimakasih...
Posting Komentar